Tuesday, 25 July 2017

Terimakasih Untuk Kamu Yang Pernah Datang Lalu Menghilang. Terimakasih Pernah Ada Lalu Tiada

Aku tidak pernah berfikir sebelumnya bahwa kau akan datang kepadaku. Ketika kamu datang dan sepertinya kamu ingin tinggal, aku juga tidak pernah berfikir bahwa kamu akan menghilang. Sulit diepercaya memang, orang yang datang dengan tiba-tiba lalu menghilang dengan cara yang sama.
Aku selalu bertanya, kenapa harus datang kalau hanya ingin menghilang. Aku juga tidak pernah memintanya untuk datang, lalu kenapa harus datang kalau hanya ingin menghilang lagi.
Patut diucapkan terimkasih karena sudah membuat kebagiaan yang palsu dalam hidupku. Terimkasih pernah datang lalu menghilang dan tidak perlu datang lagi.

Terimaksih Pernah Menghibur, Lalu Kabur

Kalau aku tau kamu hanya mau main-main kabur-kabur-an kayak gitu, semestinya aku tidak pernah membiarkanmu ada didalam hidupku. Buat apa kamu berpura-pura menghibur kalau pada akhirnya kamu akan kabur juga.
Perasaan seseorang tidak selucu ini, perasaan seseornag bukan permainan petak umpet seperti yang kamu lakukan pada saat ini. Tetapi walau begitu aku harus berterimaksih kepada orang yang pernah menghiburku, lalu kabur dengan sendirinya. Aku harap tidak akan pernah bertemu dengan orang yang sepertimu lagi.

Terimkasih Pernah Meninggalkan Harap, Lalu Menjatuhkan

Tidak salah, caramu memang berhasil. Kamu membuatku terbang tinggi tetapi setelah ada diketinggian kamu hanya ingin menjatuhkanku. Kamu hanya memberiku harapan palsu yang membuatku berandai-andia, hingga kemudian kamumenjatuhkannya sendiri. Kenapa harus memberi aku harapan yang terlalu tinggi, jika pada akhirnya kamu sendiri yang menjatuhkanku.

Terimkasih Pernah Mendekat Lalu Menjauh

Aku tidak pernah memintamu untuk mendekatiku. Kamu datang dengan sendirinya, dengan kemauanmu. Ketika sudah berhasil mendekatiku dan berhasil mengambil hatiku lalu kamu menjauh dariku.
Trik macam apa yang kamu gunakan, mendekat setelah berhasil lalu menjauh. Kenapa harus kamu yang menjadi orang yang tidak memiliki perasaan, yang hanya mempermainkan perasaanku.

Terimakasih Pernah Peduli, Lalu Tak Acuh

Melihat orang yang dulunya peduli lalu tak acuh itu rasanya sakit sekali. Mengapa dulu sok peduli kalau pada kenyataanya rasa pedulinya hanya penuh dengan sandiwara.
Hingga pada akhirnya kamu sendiri yang berubah dengan sendirinya dari yang peduli hingga seketika acuh tak acuh padaku. Merasa semua usahamu sudah tercapai, sehingga kamu dengan mudahnya mematahkan hatiku begitu saja.

Dan Terimkasih Untuk Semua Usahamu Meskipun Pada Akhirnya Hanya Kebohongan Yang Aku Dapatkan

Tak mengapa, apapun yang kamu lakukan kepadaku, aku masih ingin mengucapkan terimakasih kepadamu. Kamu hebat, usahamu semuanya berhasil membuatku jatuh sejatuh-jatuhnya.

Meskipun semua yang kamu lakukan hanyalah kebohongan, tetapi gak ada salahnya aku mengucapkan terimakasih karena selama ini kamu berusaha agara aku percaya meskipun pada kenyataanya semua itu hanya kebohongan semata....

0 komentar:

Post a Comment

Template by:

Free Blog Templates